Senin, Mei 04, 2009

APAKAH KITA MASIH MEMILIKI HATI NURANI




Seorang anggota Brimob harus siap menerima segala macam kondisi dan situasi, harus siap ditugaskan dimana saja dan untuk jangka waktu yang tak terbatas. Ketika seorang anggota Brimob di hadapkan dengan tugas dan keluarga, dengan penuh keyakinan mereka akan memilih tugas dan kewajibannya terlebih dahulu. Berkorban harta, tenaga, pikiran, darah dan bahkan nyawa sekalipun mereka tidak pernah mengeluh. Kedisiplinan yang tegas dan mengikat berlaku tanpa pandang bulu kepada setiap anggota Brimob. Akan tetapi, apakah kita pernah mencoba renungkan sejenak....... betapa berat beban yang mereka pikul. Beban yang tak akan pernah cukup di pikul bahkan oleh 2 orang sekalipun. Sudah begitu banyak hal yang mereka korban kan demi tugas dan kewajibannya, dan sudah begitu banyak juga yang mereka berikan kepada bangsa dan negara di dalam rangka menjaga keutuhan NKRI. Apakah Brimob cuma sekedar pion pion catur......? Apakah Brimob cuma sekedar alat semata demi kepentingan pihak pihak tertentu....? Apakah Brimob cuma sekedar mesin pengumpul pundi pundi harta kekayaan.....? Pernahkah kita berpikir bahwa mereka juga memiliki keluarga yang punya kebutuhan. dan butuh makan serta kasih sayang. Pernahkah kita juga berpikir bahwa banyak anak anak yang memimpikan kehadiran Ayahnya di sampingnya di kala tidur malam. Bagaimana seorang anggota Brimob bisa fokus sepenuhnya pada tugasnya sedangkan mereka saja masih memikirkan keluarganya besok makan apa..... Masih memikirkan Rumah Sakit mana yang murah agar bisa mengobati keluarganya yang sedang sakit...... Masih memikirkan dimana keluaganya akan tinggal apabila rumah gubugnya di gusur..... SEMOGA KE DEPAN BRIMOB AKAN SEMAKIN MENJADI LEBIH BAIK.

1 komentar:

  1. jangan sedih begitu kawan.jdilah brimob yg bermental baja.jng tanyakan apa yg negara berikan kepadamu tpi tanyakan ap yg telah kau sumbangkan buat negaramu

    BalasHapus